RENUNGAN MALAM

RENUNGAN MALAM 

Angin malam menggambarkan kelam menyahut .
Keremangan tersenyum sambil berbisik ;
bahwa bintang 
Jatu hati pada gulita sebab gulita kemilau 
bintang terlihat memukau .
Sesekali biasanya menawarkan kasih 
Tentang bulan yg menjadi kompetitor 
Maka kala Purnama merona bintang merana 
Tersisi dalam gumul cahaya 
Namun mereka tetap Seiya sekata dalam edar 
Tak pernah saling menyalahkan .

    Mengapa aku tidak mengambil pelajaran pada malam , kelam , bintang ataupun bulan ?
Beriringan dalam perbedaan setia sedia bila menjalankan perintah Tuhan .

Bukan manusia adalah kumpulan atom
Dalam kempita dalam jagat Raya ?  harus tunduk & patuh pada orbit yg telah di tetapkan .
Mengelilingi inti dari pencipta - Nya .

                By ; Ben Lasarenth

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MINGGU PANGGILAN SEDUNIA KE 62 TAHUN DENGAN TEMA : PEZIARAH PENGHARAPAN ANUGERAH KEHIDUPAN

Puisi tentang Jalani Hidup

Dipenuhi Dengan Roh Kudus-RD.Dismas,Pr